News

Bupati Samosir Resmikan Air Bersih “Aek Hangoluan”

×

Bupati Samosir Resmikan Air Bersih “Aek Hangoluan”

Sebarkan artikel ini
#site_title #separator_sa #tagline

SAMOSIR Bupati Samosir Vandiko T. Gultom resmikan penggunaan Air Bersih “Aek Hangoluan” Desa Aek Sipitudai.

Sebagai acara syukuran yang digelar Pemerintah Desa dan masyarakat, Bupati Vandiko membuka kran air bersih pertanda “Aek Hangoluan” sudah berfungsi. Acara syukuran digelar di Balairung Onan Limbong, Desa Aek Sipitudai- Kecamatan Sianjur Mulamula.

Turut hadir, Anggota DPRD Samosir, Kepala Bappeda, Kepala BPKPD, Kadis Sosial, Camat Sianjur Mula mula Andri P. Limbong, Kabid IKP Diskominfo Togarma Naibaho, Kamis (8/8/2024).

Bupati mengapresiasi kekompakan masyarakat di kenegerian limbong sehingga air bersih yang melewati beberapa desa dapat terwujud dan dinikmati masyarakat. “Kekompakan juga gotong royong masih sangat kuat di Samosir. Saya mengucapkan terima kasih kepada tiga kepala desa yang bersedia dilewati aliran pipa, sehingga bisa sampai ke Desa Aek Sipitudai, saya harap, agar kokompakan dapat terus dijaga serta terus dijalin,” harap Bupati.

Untuk pemenuhan air bersih yang diupayakan, dimana sejak 2022 Pemkab Samosir mengupayakan SPAM didaerah Simanindo juga Parjonggi sebesar Rp4,5 M, dan tahun 2023 dengan sinergi ke pusat melakukan pembenahan air bersih atau SPAM Rp 7,5 M wilayah Cinta Dame, Parbaba juga Hatoguan.

“Terima kasih, bukan kepala desa atau masyarakat. Terkait dalam permohonan pembukaan jalan saya sudah ada anggarkan Rp100 juta. Untuk normalisasi sungai ini perlu kita koordinasikan dulu kepada BWS, kalau memang sudah diizinkan kita akan berikan alat berat gratis”, ucap Vandiko

Kepala Desa Aek Sipitudai Jenry J Limbong, mengucapkan terima kasih atas dukungan yang selalu diberikan Bupati. “Pembangunan ini tidak terlepas dari peran Pemkab Samosir, papar Jenry

Ditambahkan Jenry, pembangunan air bersih masyarakat sampai kerumah penduduk melintasi 3 Desa yaitu Sikkam, Habeahan Naburahan dan Aek Sipitudai. Pemasangan pipa sepanjang 4.500 meter dengan anggaran 300 juta rupiah. Sebanyak 340 KK dapat menikmati air bersih dan sudah memasang 208 unit water meter sesuai permintaan yang sisanya akan tetap dilanjutkan .

“Selama pemakaian water meter, pendistribusian air bersih sudah lebih baik dan sudah dinikmati masyarakat, didapatkan sama rata”, tambahnya. (JBR)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *